Terkait video viral Ibu Korban Mak Daster Sudah Buat Laporan Ke Polda Riau
Tapung Hulu,- Viral nya Video Seorang Ibu rumah tangga yang anaknya menjadi korban pemukulan dan pengrusakan mobil,Rabu 19/11/2025 Mengaku sudah buat laporan ke Mapolda Riau .
Kepada awak media Mak Daster menceritakan tentang kronologi kejadian yang di alami anak kandungnya sendiri yang merupakan sopir pengangkut buah dari ladang nya yang selama ini tergabung dalam sebuah kelompok tani yang bernama Kness.
Sejak tahun 2019 tanah Ulayat yang sudah sertifikat telah di bagikan oleh pemerintah pusat pada saat itu bapak presiden Jokowi.
Melalui keputusan tersebut,lahan masyarakat ini mendapat kan bagian seluas 2 hektare/ KK termasuk lah Mak Daster sendiri.
Namun berselang waktu koperasi ini tidak pernah melakukan rapat tahunan kepada anggota dan setiap anggota koperasi hanya mendapat kan uang dari hasil lahan tersebut sebesar Rp 350.000/bulan.
Tidak terima dengan hasil tersebut dan selang waktu yang cukup lama akhirnya kesabaran mak daster memuncak sehingga mencoba mengambil buah di atas lahannya sendiri.
Ternyata dalam perjalanan dan hasil panen sudah menumpuk,datang lah orang yang di duga suruhan dari koperasi Knes yang mana orang tersebut langsung merusak dan memukuli anak nya yang merupakan sopir truk tersebut.
Kondisi truk rusak dengan kaca yang pecah di bagian depan,dan anaknya menjadi korban pemukulan yang sudah di rencanakan oleh pelaku.
Dari hasil wawancara dengan mak daster Alias Yeni Marlina, salah satu pelaku yang di kenali oleh mereka adalah Saudara Yahya.
Bahkan saat terjadinya pemukulan tersebut saudara Yahya melontar kan kata kata “Kan Sudah saya bilang kamu gak usah masuk ke lahan, namun kamu gak bisa di larang”ucap Yahya ke pelaku anak mak daster tersebut.
Mak daster juga sudah sangat kecewa dengan pihak Pemda Kampar, yang mana persoalan ini sudah berkali kali di cari solusi secara bersamaan namun tidak ada juga di temukan titik terang nya.
Oleh karena itu Saat ini sudah tidak ada lagi yang bisa di percaya untuk menyelesaikan permasalahan ini,dan Mak Daster mengakui atas kondisi yang terjadi pihak keluarga sudah membuat laporan ke mapolda Riau malam ini.







